Narasumber : Andry Yuza, S.Pd.
Judul Buku : Bahagia dan Betah di Tempat Kerja
Penulis : Salsabiela
Penerbit : Cemerlang Publishing (Cetakan Pertama, 2020)
Ringkasan :
Buku ini menjelaskan tentang cara asyik dan menyenangkan dalam menghadapi berbagi masalah pekerjaan. Sebagai seorang pendidik kita jangan sampai terjebak dalam ketidakbahagiaan. Memaksakan diri bekerja dalam ketidakbahagiaan akan membuat kita bekerja dengan buruk. Oleh karena itu, kita perlu mengetahui dan memahami berbagai cara agar betah di pekerjaan dan tempat kerja kita sekarang. Buku ini memberikan panduannya untuk kita.
1. Bekerja Itu Bukan Beban
Pekerjaan memang dapatmenjadi pemicu stress, tetapi bukan kita tidak dapat mencapai kebahagiaan di tempat kerja. Rasa bahagia itu sangat penting bagi kita. Oleh karena itu, untuk menghindari kelelahan dan memaksimalkan kreativitas serta produktivitas, kita haru bekerja di dalam lingkungan yang membuat kita berkembang. Apapun alasannya, hidup kita harus berkembang secara positif, entah itu secara pribadi maupun karier. Oleh kareana itu kita harus mampu bertahan dalam pekerjaan kita.
2. Seperti Apa Kita Bekerja Sekarang?
Steve Jobs berkata, “Satu-satunya cara melakukan pekerjaan yang hebat adalah mencintai apa yang anda lakukan”. Rasa bahagia dan mencintai pekerjaan yang sedang kita kerjakan saat ini memang memengaruhi produktivitas pekerjaan.
Semua orang sukses pasti menyukai hal yang mereka kerjakan. Jika tidak menyukai pekerjaan saat ini, maka kita tidak akan pernah sukses dan berkembang dalam bidang yang anda sukai.
3. Menjadi Professional
Masalah bisa muncul kapan pun dan dimana pun, di kantor maupun di rumah. Tentu saja kita tidak akan merasa nyaman apabila masalah dirumah seolah-olah tidak mau lepas, meskipun kita berada di kantor. Padahal ditempat kerja kita dituntut untuk bisa bersikap professional.
Sepelik apa pun masalah pribadi yang anda hadapi di rumah jangan pernah membawa masalah itu ke kantor. Tunjukkankah professional kita saat bekerja agar hasil kerja yang kita dapatkan menjadi maksimal. Stelah pulang kerja, kita dapat memikirkan kembali cara menyelesaikan masalah pribadi di rumah agar tidak menggangu pada saat bekerja.
Ada banyak cara supaya kita tetap betah dalam pekerjaan yang dihadapi, setidaknya, kita harus bisa nyaman dengan lingkungan. Jika sudah nyaman, maka hari hari yang dilalui tidak merasa berat. Jangan menunda pekerjaan, meskipun terkesan sepele, hal ini bisa mendatangkan rasa bangga pada diri sendiri dan memicu kepuasan.
4. Bekerja Secara Benar
Dalam perjalanan karir, tentu banyak kendala dan permasalahan yang membuat kita berhenti bekerja, seperti pekerjaan yang terlalu banyak, konflik dengan rekan kerja, pandangan yang tidak sama, dan masih banyak yang lainnya. Namun jika menginginkan betah di tempat kerja, maka lakukan hal berikut agar kita nyaman.
a. Berdo’a sebelum bekerja
Sejak kecil kita diajarkan berdo’a sebelum melakukan sesuatu. Oleh karena itu, biasakanlah berdoa sesuai keyakinan sebelum bekerja. Dengan berdo’a, kita memliki energi positif karena percaya bahwa Allah akan memudahkan dalam menyelesaikan pekerjaan.
b. Strategi Bekerja
Jika pekerjaan memerlukan waktu di bawah dua menit, maka kerjakanlah pekerjaan tersebut sekarang juga, misalnya menandatangani dokumen, menyetak formulir, atau menyimpan surat atau arsip. Kebiasaan baik ini akan menghindarkan kita dari tumpukan pekerjaan kecil yang dapat menganggu konsentrasi. Dengan menyicil pekerjaan, kita akan menyadari bahwa tidak ada pekerjaan besar yang sulit jika kita bertindak. Bertindak itu menyelesaikannya, bukan mengeluh ke sana-sini.
c. Jangan Main Borongan
Buatlah daftar tugas sebelum bekerja, lalu coretlah tugas yang sudah selesai. Cara ini membuat kita merasa sudah meraih keberhasilan dan memberikan rasa bahagia selasa bekerja.
Jangan menyia-nyiakan waktu hanya untuk hal yang tidak berguna. Menyia-nyiakan waktu kerja yang berharga akan memicu stress dab merusak kebahagiaan kerja. Jadi manfaatkan waktu dengan berfokus mengerjakan tugas satu per satu agar kita terbebas dari stress dan merasa bahagia saat bekerja.
“Ada empat hal untuk sukses: bekerja dan berdo’a, berpikir dan percaya”
0 Komentar